Kamis, 29 Mei 2008

AIR SUMBER KEHIDUPAN


AIR SUMBER KEHIDUPAN

Air adalah kebutuhan yang sangat vital bagi makhluk hidup. Air merupakan sumber kehidupan yang tidak mungkin bisa digantikan dengan benda lain. Mengapa makhluk hidup, manusia khususnya butuh air sebagai sumber kehidupannya?

Karena sekitar 60% - 70% dari bobot manusia adalah air. Air ini berfungsi sebagai media pengantar nutrisi ke seluruh jaringan tubuh manusia. Itulah sebabnya mengapa manusia tidak bisa dipisahkan dari keberadaan benda cair ini.

Melalui CO2, tubuh manusia setiap hari mengeluarkan sejumlah besar air, seperti air seni, tinja dan keringat. Agar kadar air yang ada di dalam tubuh manusia selalu terjaga keseimbangannya, maka air yang terbuang tadi harus selalu mendapatkan penggantinya yaitu air yang baru. Itulah kenapa kita diwajibkan untuk meminum air paling tidak 8 gelas atau 2 liter setiap hari. Karena air memang sumber kehidupan bagi manusia di samping makanan yang lain yang bisa menyeimbangkan metabolisme dalam tubuh dan membuat penyerapan nutrisi berjalan dengan optimal.

Tapi cukupkah 8 gelas air ini untuk menjaga agar metabolisme tetap seimbang dan penyerapan nutrisi berjalan dengan optimal? Ternyata tidak, karena air tidak mengandung nutrisi. Tubuh manusia masih memerlukan makanan yang mengandung elemen pembentuk sifat basa. Dari mana kita mendapatkan makanan yang mengandung elemen sifat basa ini? Satu-satunya kelompok makanan yang mengandung kadar air yang tinggi, nutrisi, dan pembentuk sifat basa adalah kelompok buah-buahan dan sayuran yang segar. Karena itu, sebaiknya porsi buah-buahan dan sayuran segar yang dihidangkan dalam menu harian kita paling tidak harus 60% - 70%. Sisanya yang 30% - 40% adalah kombinasi antara protein, zata pati dan lemak. Manfaat lainnya adalah, dengan banyak mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran segar, sama saja dengan membantu meringankan proses pencernaan. Jadi ingatkan selalu diri kita untuk tidak lupa meminum air minimal 8 gelas perhari dan mengkonsumsi makanan yang mengandung air seperti buah-buahan dan sayuran segar setiap hari karena sekali lagi air adalah sumber kehidupan bagi kita manusia dan makhluk hidup lainnya.

Selasa, 27 Mei 2008

DIET PROGRAM DENGAN GAYA HIDUP SEHAT


Mengapa diet seringkali gagal?
Kebanyakan program diet yang kita lakukan masih berpedoman pada pengurangan asupan makanan. Selama ini banyak orang menyimpulkan bahwa kelebihan berat badan disebabkan oleh banyaknya makanan berlemak yang kita konsumsi.
Padahal, yang sering kita lihat, banyak orang yang tetap saja gemuk meskipun dia telah mati-matian mengkonsumsi makanan yang sehat dengan porsi secukupnya. Atau, banyak pula orang yang memiliki nafsu makan yang berlebihan tetapi badannya tetap kurus.
Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi masalah kelebihan berat badan ini. Antara lain, menurunnya fungsi kelenjar teroid yang tidak terdeteksi, fungsi penyerapan gizi dan fungsi hati yang tidak normal. Ketidakseimbangan hormon ini biasanya terjadi pada wanita di usia menopause. Faktor psikologis yang berkaitan dengan kondisi mental atau emosi seseorang juga bisa mempengaruhi program diet tidak berjalan dengan baik. Banyak orang yang stress kemudian melampiaskan perasaannya itu dengan makan secara terus menerus sehingga melupakan program diet yang sedang dijalaninya.
Jika kita tidak menyadari adanya hubungan antara masalah kegemukan dengan faktor-faktor di atas, maka kita akan terus mengalami kegagalan dalam program diet kita.
Sebenarnya, modal utama untuk menurunkan berat badan pada orang yang gemuk hanyalah dengan niat, kemauan dan usaha keras untuk menjadikan olahraga secara rutin dengan diet yang benar dan tepat guna sebagai gaya hidup sehat.